16 Syahid, Turki panggil Duta Israel

Turki telah memanggil Duta Besar Israel untuk negara tersebut menyusul adanya serangan mematikan yang dilakukan oleh angkatan laut Israel terhadap konvoi armada kebebasan kapal Turki Mavi Marmara yang menaja bantuan kemanusiaan ke Gaza.

Utusan Israel di Istanbul Gabby Levy dipanggil oleh Kementerian luar negeri Turki pada hari Isnin ini (31 Mei) setelah pasukan Israel menyerang sebuah kapal bantuan Turki.

"Kami akan menyampaikan reaksi kami atas serangan ini," dilapor AFP dari kenyataan seorang diplomat Turki mengatakan pada keadaan anonimiti.

Konvoi bantuan yang diadakan bersama oleh Yayasan bantuan kemanusiaan Turki (ihh) tersekat dan disekat di perairan antarabangsa, sekitar 150 km (90 batu) dari laut pantai Gaza.

Setidaknya 16 orang dilaporkan telah syahid dalam serangan itu dan lebih dari 50 lainnya cedera. Mangsa mati kemungkinan akan semakin bertambah. Tentera Israel juga menahan para aktivis pro-Palestin di kapal armada Kebebasan.

Sebanyak 10.000 tan persediaan bahan bantuan dan disertai dengan beratus ahli politik, aktivis serta wartawan, misi bantuan ke Gaza bertujuan untuk memecah pengepungan Israel terhadap Gaza, di mana 1.500.000 orang Palestin menderita menghadapi krisis kemanusiaan.

Salah satu delegasi dari Indonesia yang ikut dalam rombongan armada kebebasan adalah ustaz Ferry Nur yang merupakan salah seorang dewan redaksi Eramuslim.com. (Fq / prtv)